Buka Musdes Camat Binuang : Bupati Telah Mendisposisi Pengerjaan Jalan Poros Lemo – Kuajang

  • Bagikan

Polewali.WartaAmperak.Com=== Pemerintah Desa Kuajang Kecamatan Binuang Kabupaten Polewali Mandar menggelar Musyawarah Desa (Musdes) Dalam rangka Penyusunan RKPDes Tahun 2023 dan Daftar Usulan (DU) RKPDes Tahun 2024 di Kantor Desa Kuajang. Jumat (2 /9/22).

Kegiatan ini di buka secara resmi oleh Camat Binuang Andi Saggap didampimgi Kepala Desa Kuajang H. Muhammad dan Ketua BPD Kuajang Ismail.

Serta turut dihadiri Jajaran Pemdes Kuajang, Kepala Puskesmas Polewali, Bhabinkamtibmas, Kepala Dusun se desa Kuajang, dan juga tokoh masyarakat desa Kuajang.

Camat Binuang Andi Saggap dalam sambutannya mengatakan pelaksanaan perencanaan pembangunan ini agar bagiamana kemudian Pemerintah desa mereview kembali usulan-usulan beberapa tahun yang lalu yang tidak sempat terlaksana akibat Pandemi covid-19 , agar kiranya untuk di tahun 2023 dan 2024 mendatang bisa menggali kembali dan menjadikan skala prioritas untuk di lanjutkan.” ungkapnya.

Ia Menambahkan “terkait dengan skala prioritas utama, Kami Pemerintah kecamatan memberikam keleluasaan kepada pemerintah desa, namun kami menitipkan harapan agar menganggarkan sehubungan dengan pencegahan Stunting karena hal tersebut sangatlah penting dan sudah menjadi isu nasional.” Katanya.

Andi Saggap juga menyampaikan bahwa Bupati PolMan telah mendisposisi ke dinas PUPR terkait keinginan masyarakat agar jalan poros kuajang segera mendapat perhatian dari pemerintah kabupaten.

“Kita sudah masukkan permohonan ke bapak Bupati dan telah di disposisikan ke kadis PUPR untuk kemudian di kerjakan, dan penyampaian dari kepala dinas PUPR Inshaallah kalau memang ada cukup anggaran di tahun ini kita akan segera kerjakan namun bila tidak akan dilaksanakan di tahun 2023 mendatang” jelas Andi Saggap mantan Lurah Wattang tersebut.

Andi Saggap berharap sebagai pemerintah kecamatan Binuang kiranya dengan adanya penyusunan ini pembangunan – pembangunan yang tadinya terkendala akibat Pandemi, kedepannya bisa berjalan dengan baik kembali dan masyarakat bisa menikmati pembangunan yang ada.

Sementara itu, H. Muhammad Kepala Desa Kuajang saat diwawancara mengatakan Syukur Alhamdulillah semua pihak terlibat dalam musyawarah desa untuk penganggaran di tahun 2023 mendatang, serta kami juga telah melakukan pemaparan transparansi terhadap pekerjaan yang telah di laksanakan di tahun 2022.” tuturnya.

Ia juga mengungkapkan selama tiga tahun ini pembangunan di desa terbatas karena penganggaran di prioritaskan untuk pencegahan covid-19, dan semoga untuk tahun 2023 insya Allah Covid sudah tidak ada lagi.

“Dalam perencaan pembangunan setiap dusun memasukkan usulan pekerjaan 5 item program namun kita pilih yang mana yang menjadi prioritas dan yang belum dilaksanakan di tahun 2023 kita masukkan dalam daftar usulan ditahun 2024.” kata H. Muhammad Kades Kuajang 2 periode tersebut.

Ia menegaskan,”jalan poros Lemo kuajang hal yang sangat mendesak karena sudah rusak dan sebagai akses jalan utama, bahkan kami sudah musyawarah dengan masyarakat jika diberi kewenangan dari pemerintah kabupaten kami siap menganggarkan dan mengerjakan jalan yang sudah lama rusak ini,” terangnya.

“Kita sudah sangat sabar menunggu agar kemudian pengerjaan jalan ini dilaksanakan”.

Menurut H. Muhammad volume panjang jalan poros Lemo kuajang mulai dari depan pintu gerbang hingga perbatasan jalan penghubung desa Batetangnga sekitar 4.5 Km.

H. Muhammad berharap semoga apa yang kita laksanakan ini betul-netul sesuai dengan perencanaan dan bisa di laksanakan dengan baik dan masyarakat disini bisa merasakan pembangunan.

Diketahui klasifikasi status desa kuajang dari desa tertinggal kemudian berkembang dan sekarang sudah berstatus desa maju. (Aco Metro

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *