Seleksi Perangkat Desa Di PolMan Memasuki Tahap Penyaringan, Abdul Malik : Melalui Tes Tertulis, Wawancara dan IT

  • Bagikan

Peserta penjaringan perangkat dari desa Botto mengikuti test di kantor dinas PMD PolMan

WartaAmperak.com_PolMan===== Seleksi perangkat desa di Kabupaten Polman  memasuki tahapan proses penyaringan yang dilaksanakan di Kantor Dinas PMD Kab. PolMan. Kamis (9/2/23).

Dalam penyaringan ini  peserta calon perangkat desa mengikuti  3 tahapan tes seleksi diantaranya, tes tertulis, wawancara serta  keterampilan informasi dan tekhnologi (IT).

Abdul Malik Kepala bidang Pemerintahan Desa Dinas PMD Kab. PolMan mengatakan proses penyaringan kali ini merupakan pola yang kita gagas sebagai rekrutmen dan melalui pola ini ada penataan tentang perangkat desa karena banyak kepala desa yang merekrut tanpa koordinasi dengan kami selaku Dinas PMD.

Lanjutnya, Kata Malik dalam proses penyaringan Ini kita juga libatkan pemerintah kecamatan sebagai panitia tes seleksi bagi calon perangkat desa.

“dalam proses penjaringan dan penyaringan ini, betul-betul berjenjang mulai pembentukan panitia desa, yang melakukan prosedur penjaringan, hingga Panitia penyaringan yang kita bentuk melaksanakan test seleksi  calon perangkat desa hari ini.” Ujarnya.

Proses penyaringan calon perangkat desa ini melalui 3 tes seleksi diantaranya tes tertulis, waancara, dan tes Informasi dan  Tekhnologi (IT), yang mereka ini sebelumnya telah menjalani penjaringan di desa masing-masing.” ungkapnya.

Abdul Malik juga menyampaikan kali ini ada 38 Calon Perangkat Desa dari 8 Desa di lima  kecamatan yang mengikuti proses  penyaringan.

“Nantinya kami akan memberikan kepada pihak desa, peringkat dan nama calon peranngkat desa berdasarkan nilai  hasil seleksi yang telah diikuti.” terang Malik.

Ia pun menegaskan bila hasil dari seleksi ini hanya satu hari sudah ada hasilnya

Abdul Malik, SH., MH., Kepala bidang pemerintahan desa dinas PMD PolMan saat diwawancara di ruangan

Malik juga menuturkan, “kita hanya menfasilitasi pelaksanaan penyaringannya saja dan memberikan rekomendasi nilai dari hasil tes seleksi ataupun peringkat calon perangkat desa  kepada kepala desa.” kata Malik.

Menurut Malik Dokumen adminsitrasi ditangani oleh panitia desa kemudian di koordinasikan dengan pihak kecamatan.

Ia berharap kedepan kualitas perangkat desa yang lahir dari proses penyaringan ini semakin baik dari segi potensi.

Sementara itu Nasaruddin salah satu Calon perangkat desa dari Desa Botto saat di wawancara mengatakan bila poin-poin dalam tes seleksi yang ia lalui sudah sangat baik.

Ia juga menyebutkan ada 4 orang  dari Desa Botto yang mengikuti tahapan penyaringan perangkat desa yang sebelumnya melalui proses penjaringan di Desa yakni Saeni, Jamaluddin, Raifal dan termasuk dengan dirinya.

“Kekosongan Perangkat Desa Botto hanya satu, pada posisi kepala  Dusun Baru Dua.” jelas Nasaruddin.

Nasaruddin pun berharap, “agar  penilaian yang dilakukan oleh Pantia tes seleksi  bisa betul-betul  objektif dan terlepas dari unsur-unsur lain yang dapat  merusak dari nilai itu sendiri.” tuturnya. (Acho Metro).

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *