WARTAAMPERAK.COM_PASANGKAYU ==== Ledakan yang terjadi di area kerja PT Palma, Rabu (5/11) pagi, mengakibatkan tiga orang karyawan mengalami luka bakar serius. Para korban saat ini tengah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ako, Kabupaten Pasangkayu.
Direktur RSUD Ako, dr. Willy Patana Salu, membenarkan adanya tiga pasien yang masuk dengan luka bakar akibat insiden tersebut.
“Yang masuk ke rumah sakit ada tiga orang. Kami harus menstabilkan kondisi mereka terlebih dahulu. Dua di antaranya mengalami luka bakar sekitar lima puluh persen dan dalam kondisi cukup berat, sehingga harus mendapatkan perawatan khusus di ruang ICU. Tidak ditemukan adanya trauma lain,” jelas dr. Willy.
Ia menambahkan, pihak rumah sakit saat ini masih berupaya menstabilkan kondisi para korban sebelum dilakukan tindakan lanjutan.
“Kami upayakan dulu agar pasien bisa stabil,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu istri korban yang ditemui di RSUD Ako menuturkan, suaminya berangkat kerja seperti biasa sekitar pukul 06.00 WITA. Namun, beberapa jam kemudian ia mendapat kabar bahwa suaminya mengalami kecelakaan kerja.
“Sekitar jam sembilan pagi saya dapat kabar dari keluarga, katanya suami sudah di puskesmas. Saya langsung ke sana, ternyata memang benar suami saya kena luka bakar,” ucapnya dengan nada cemas.
Menurutnya, luka bakar yang dialami suaminya cukup parah. “Kepalanya tidak kena, tapi dari leher ke bawah semuanya terbakar,” tambahnya.
Berdasarkan informasi sementara, ketiga karyawan tersebut mengalami luka bakar di beberapa bagian tubuh akibat ledakan di area kerja perusahaan. Setelah mendapatkan pertolongan pertama di puskesmas, mereka langsung dirujuk ke RSUD Ako untuk penanganan lebih lanjut.
Hingga berita ini diturunkan, pihak PT Palma belum memberikan keterangan resmi terkait penyebab pasti ledakan tersebut.