2 Tahun Tidak Setor Dividen ke Pemkab, HMI Polman Desak Bupati Polmam Copot Direksi PDAM Wai Typalayo

  • Bagikan

HMI Cabang Polewali Mandar Desak Bupati Kabupaten Polewali Mandar Copot Direksi PDAM Wai Typalayo. (Foto Dok. HMI Cabang Polewali Mandar)

WARTAAMPERAK.COM_POLMAN=== Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Polewali Mandar (Polman) mendesak Bupati Kabupaten Polman, Samsul Mamud. Untuk mencopot direksi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Wai Typalayo, Kabupaten Polman. Desakan tersebut muncul setelah terungkap bahwa dalam Dua tahun terakhir, PDAM Wai Typalayo. Tidak menyetorkan dividen ke Pemerintah Kabupaten Polman.

Kepala Bidang Perguruan Tinggi Kemahasiswaan dan Kepemudaan (PTKP) HMI Cabang Polman, Iqbal, menyatakan. HMI Cabang Polman, menganggap bahwa kinerja direksi PDAM Wai Typalayo Kabupaten Polman. Dinilai tidak transparan dan gagal dalam mengelola keuangan Perusahaan Daerah (Peruda). Dimana tidak adanya setoran dividen ke Pemerintah Kabupaten Polman, selama dua tahun 2022 dan 2024. Menimbulkan pertanyaan besar mengenai pengelolaan keuangan di tubuh PDAM Wai Typalayo.

“Kami menilai ada persoalan serius di dalam PDAM Wai Typalayo. Jika perusahaan ini dikelola dengan baik, seharusnya tetap bisa memberikan kontribusi ke daerah. Oleh karena itu, kami meminta Bupati yang baru sebagaiman peraturan daerah. Agar segera mengevaluasi dan mencopot direksi yang ada,” Jelasnya.

Ditegaskan Kabid PTKP HMI Cabang Polman. HMI Cabang Polman, menegaskan kepada Bupati Kabupaten Polman. Atas kinerja Direksi sangat melanggar Peraturan Daerah (Perda) Nomor 2 Tahun 2023. Sehingga menganggap Direksi PDAM Wai Typalayo sangat merugikan daerah. Maka dengan sangat perlu melakukan pencopotan direksi PDAM Wai Typalayo, sebagai konsekuensi rasional dan logis. Sebagaimana aturan yang berlaku.

“Atas kinerja Direksi sangat melanggar Perda Nomor 2 Tahun 2023. Sehingga menganggap Direksi PDAM sangat merugikan daerah. Maka perlu melakukan pencopotan direksi PDAM,” Ungkapnya.

Dilanjutkan Kabid PTKP HMI Cabang Polman. Selain itu, khususnya BPK Polman, HMI Cabang Polman, meminta audit menyeluruh terhadap keuangan PDAM Wai Typalayo. Guna memastikan tidak ada penyimpangan dalam pengelolaan dana. Sekaligus menganggap bahwa persoalan tersebut merupkan indikasi temuan yang sangat merugikan daerah.

“HMI Cabang Polman, meminta audit menyeluruh terhadap keuangan PDAM Wai Typalayo. Guna memastikan tidak ada penyimpangan dalam pengelolaan dana,” Harapnya.

Ditambahakan Kabid PTKP HMI Cabang Polman. HMI Cabag Polman, meminta langkah tegas dari Pemerintah daerah yakni Bupati Kabupaten Polman, untuk segera menangani permasalahan tersebut. Mengingat PDAM Wai Typalayo merupakan penyedia layanan air bersih yang vital bagi warga dan sumber pendapatan daerah Polman.

“Bupati Kabupaten Polman, untuk segera menangani permasalahan tersebut. Mengingat PDAM Wai Typalayo merupakan penyedia layanan air bersih,” Tuturnya.

(Asn)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *